Minggu, 31 Januari 2021

PENYERTAAN TUHAN KALA COVID19 MENGHADANG

kesaksian rohani

Penyertaan TUHAN Kala Covid 19 Menghadang

Kesaksian Rohani Kristen oleh Dr dr Yusup Subagio Sp.P (K) , dokter spesialis paru dari kota Solo, manakala penyakit covid 19 menyerangnya.
Justru ketika Tuhan ijinkan penyakit ganas itu datang , pak dokter punya banyak waktu untuk bersekutu dan berdoa dengan Tuhan tanpa mengeluhkan penyakitnya, dia pasrah dan tetap mengandalkan Tuhan.serta membuat komitment baru dalam pelayannya.
Jangan lewatkan dan simak videonya di Youtube, Nafiri Kasih Channel
Renungan harian kristen ini sebagai pelengkap renungan harian Anda. Dokter Yusup, dokter spesialis paru dari Solo saat ini sebagai pejabat teras di rumah sakit (RS) Dr Muwardi dan RS Dr Oen Kandang Sapi. Kiranya kesaksiannya boleh memberkati dan menguatkan setiap kita yang menyimak tayangan ini. ##

Kamis, 28 Januari 2021

Apakah Orang Kristen Harus Memiliki Keyakinan Keselamatan ?

renungan kristen

Apakah Orang Kristen Harus Memiliki Keyakinan Keselamatan ?

By Pdt Paulus Surya - Presbyterian Church Perth Australia & Nafiri Kasih Channel in Youtube.

Apakah ada dasar firmannya bahwa orang kristen harus memiliki keyakinan keselamatan ?

Ada 3 macam golongan orang yang percaya Kristus mengatakan sbb :

Golongan 1 , mengatakan Tidak Harus , bahkan tidak boleh mempunyai keyakinan keselamatan, karena akan menjadi sombong dan berbahaya. 

Golongan 2, mengatakan bahwa orang kristen harus mempunyai keyakinan keselamatan. (Roma 8 : 16) , orang yang punya Roh Kudus harus punya keyakinan keselamatan.

Golongan 3Pdt Paulus setuju yg ini, bahwa orang Kristen seharusnya memiliki keyakinan keselamatan
karena bisa jadi seseorang sudah diselamatkan tapi belom punya keyakinan keselamatan karena kurangnya pengetahuan atau bisa juga karena adanya penderitaan yang dialaminya, atau juga adanya pergumulan dosa-dosa tertentu. (1 Yoh 5:13 , Ibrani 6:11).

Jika seseorang yakin dirinya sudah diselamatkan, apakah dia benar-benar sudah memiliki keselamatan itu ? 

Untuk menjawab pertanyaan tersebut ada 4 macam orang :

Macam 1, orang yang tidak tau dirinya sudah selamat atau belom karena memang belom selamat.

Macam 2, orang yang tidak tau dirinya sudah selamat, padahal sudah selamat karena kurangnya pengetahuan.

Macam 3, orang yang yakin selamat, merasa pasti selamat tapi subjektif padahal belom diselamatkan.

Macam 4, yakin percaya secara objektif sesuai firman Tuhan yang ditandai dengan 2 hal yaitu : Pertama : mengaku dengan mulut bahwa Yesus adalah Tuhan yang mati dan bangkit untuk menebus dosa manusia.
Kedua : punya selera hidup yang baru yang ditandai seperti suka membaca firman Tuhan, menyukai hal-hal yang Tuhan ingini dan membenci apa-apa yang Tuhan benci dst. (seharusnya kita ada digolongan ke 4 ini 

Untuk uraian lengkapnya , silahkan simak di Youtube , Nafiri Kasih Channel (klik link).

Terima kasih ##


Sabtu, 23 Januari 2021

Kekayaan Kasih Karunia



renungan harian


Kekayaan Kasih Karunia

Efesus 1:3-8

Alkitab berkata bahwa Yesus telah memilih untuk menjadi miskin—meninggalkan surga dan segala yang dimiliki-Nya agar kita menjadi kaya (2 Korintus 8:9). Tetapi apa artinya ini bagi orang percaya? Efesus 1:3-8 menjelaskan kekayaan itu dengan mengatakan bahwa kita ...

Dipilih oleh Tuhan. Karena kita sekarang milik Tuhan, hidup kita punya tujuan dan kita memiliki hidup yang kekal.

Dimerdekakan. Kita sebelumnya adalah para budak dosa yang tak dapat membebaskan diri kita sendiri, tetapi Yesus sudah mengalahkan kuasa daging sehingga kita dimungkinkan untuk menaati Tuhan.

Ditebus. Kematian Yesus memuaskan keadilan ilahi, karena kehidupan-Nya yang sempurna memenuhi semua tuntutan-Nya (Ulangan 17:1; Roma 6:23). Ketika kita memutuskan untuk percaya pada-Nya, Tuhan memandang lunas semua utang dosa kita.

Dipersatukan dengan Dia. Ketika diselamatkan, kita menjadi anak-anak yang diadopsi ke dalam keluarga Tuhan.

Warga kerajaan surga. Kita menerima kewarganegaraan dalam kerajaan Tuhan dan warisan yang tidak dapat binasa (1 Petrus 1:4).

Banyak dari kita tidak menyadari bahwa kita kaya, karena kekayaan yang kita pikirkan adalah semacam rekening di bank dan harta benda materi. Padahal hal-hal itu tidak bernilai kekal. Kekayaan kita yang sesungguhnya adalah berkat-berkat rohani yang diberikan pada kita di dalam Kristus. ##

Senin, 18 Januari 2021

"Imanuel" Sekedar Kata Atau Makna ?

 


“Imanuel" Sekedar Kata Atau Makna ?

Ada sebuah ungkapan atau kata didalam kekristenan yang menarik dan sering kita dengar atau ucapkan yaitu kata IMANUEL , apa arti Imanuel ? didalam Matius 1 : 23 jelas dikatakan bahwa IMANUEL artinya adalah ALLAH MENYERTAI KITA .. sebuah arti yang sangat luar biasa yang mampu memberi kekuatan dan menyejukan bagi setiap kita yang mau menghayati maknanya.

Kata Imanuel itu sendiri pertama kali muncul didalam Alkitab ada di Yesaya  7 : 14.

Konteksnya waktu itu adalah , raja Ahas yang berada di Yerusalem akan diserang oleh raja Aram dan raja Israel. Dan raja Ahas berserta rakyatnya  ini merasa gemetar dan ketakutan , diibaratkan seperti POHON-POHON HUTAN YANG BERGOYANG DITIUP ANGIN.

Siapakah raja Ahas itu ? dia merupakan salah satu raja Yehuda dari keturunan raja Daud

Bagaimana kehidupan rohani dari raja Ahas ? ini yang mengejutkan, Alkitab mencatat bahwa Ahas merupakan salah satu raja terjahat dan terbrengsek dari keturunan Daud , salah satu yang dilakukan dan diluar nalar kita saat ini adalah mempersembahkan anaknya sendiri sebagai korban bakaran kepada dewa baal.

Bagaimana Allah merespons Ahas yang saat itu sedang dalam ketakutan besar ?

Allah justru meminta nabi Yesaya untuk meneguhkan dan menguatkan hati raja Ahas untuk tetap tenang dan jangan takut !

Dikatakan, Jika kamu tidak percaya, x  sungguh, y  kamu tidak teguh jaya. z "

 Melalui nabi Yesaya inipun Allah menyampaikan pesan nubuatan kepada raja Ahas : ( Yesaya 7 : 14 )

Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda : Sesunguhnya seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki , dan ia akan menamakan Dia Imanuel.

 Dari peristiwa ini kita bisa mengatakan bahwa :

 1.     IMANUEL, ALLAH MENYERTAI KITA ,atau ALLAH BESERTA KITA ditawarkan, dinyatakan dan diberikan justru kepada orang yang berdosa.

Ini merupakan suatu anugerah ! Imanuel, diberikan kepada orang yang sama sekali tidak layak untuk menerima berita tersebut,  Ahas ini sama sekali tidak layak, tetapi Allah memberi.

Berita sukacita dari Allah , Imanuel , diberikan untuk kita semua manusia yang bobrok dan rusak karena dosa ! siapa manusia bobrok dan berdosa itu ? kita semua , semua manusia telah jatuh kedalam dosa dan kehilangan kemuliaan Allah , tapi justru Allah mau memberikan kabar suka-cita kepada kita semua yaitu Imanuel.

 2.     (Disini kita bisa melihat bahwa ) Allah berkarya melalui cara apapun yang tak terpikirkan oleh manusia.

Rencana Allah yang agung dan mulia untuk manusia tidak bisa digagalkan oleh kelakuan manusia yang sebrengsek/ sejahat apapun , Kristus sang Imanuel yang dijanjikan (janji Allah kepada Daud) akan tetap  digenapi melalui keturunan Daud dari suku Yehuda .  

Apa makna Imanuel bagi kita semua saat ini ? Imanuel , Allah menyertai kita , Allah beserta kita , God With Us dalam hal apa ?  Sedikitnya ada 3 hal makna Imanuel bagi kita yang percaya kepada Kristus sang Imanuel :

 1.     IMANUEL, Allah menyertai kita saat menghadapi musuh.

Dalam koteks kehidupan kita saat ini , yang menjadi musuh utama kita adalah iblis yang dikatakan seperti singa yang mengaum-aum berjalan keliling mencari orang yang dapat ditelannya , bukan dicakar atau digigit lagi , tapi DITELAN , jadi habis tanpa sisa !! dan disinilah Allah berjanji bahwa Dia ada bersama kita untuk menghadapi musuh kita yaitu iblis.

 Musuh kita bukannya yang kelihatan secara jasmani , karena kalau musuh yg kita hadapi adalah jasmani maka kita akan berlatih MMA, karate dll.. tetapi musuh kita adallah penguasa udara yang tidak kelihatan yaitu iblis.

Sadarkah saudara jika kita ada didunia ini LANGSUNG diperhadapkan dalam suatu peperangan … suka atau tidak suka kita masuk dalam medan tempur …

Lagu Maju Laskar Kristen masuklah perang , iring palang Jesus pasti kau menang !! mengingatkan kita akan peperangan tersebut dan Allah menyertai kita, Imanuel, God with us, Tuhan beserta kita …

 2.     IMANUEL, Allah menyertai kita untuk tugas khusus

Firman Tuhan mengatakan :  pergilah jadikanlah semua bangsa muridku

dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu –yaitu Yesus yang adalah Allah menyertai kita, Imanuel– senantiasa sampai kepada akhir zaman."

 Ini bicara tentang pengutusan . Kita tidak bisa mengerti Imanuel tanpa mengikut-sertakan pengutusan. Tanpa adanya pengutusan, Imanuel bisa disalah-gunakan untuk kebutuhan keluarga kita sendiri, gereja kita sendiri.

Tuhan mengutus kita keluar untuk mengabarkan kabar baik, kabar suka-cita sekaligus memampukan kita untuk menjadi berkat bagi sesama.

 Ini juga bicara tentang memuridkan orang yang ada di luar; mengajak mereka mengenal Kristus, memuridkan mereka, membaptis dan memperlengkapi untuk diutus menjadi saksi, dst. dst. “Allah beserta dengan kita, Allah menyertai kita”, itulah Imanuel.

 3.     IMANUEL, Allah menyertai kita dalam menghadapi persoalan hidup.

Mungkin sering kita bertanya, dimanakah Allah saat kita menghadapi banyak persoalan hidup dan bertanya apakah Imanuel masih berlaku saat ini ?

Entah ketika menghadapi sakit penyakit, kepahitan, masalah finansial, dikhianati, difitnah dsb 

 Pemirsa , Allah yang maha kuasa, maha tinggi dan maha segalanya , mengambil rupa seorang hamba lahir dikandang domba yang hina untuk ikut serta merasakan kesulitan hidup manusia , sejatinya IA hadir Bersama kita berjuang Bersama kita menghadapi persoalan kehidupan …

1 Korintus 10 : 13 mengatakan :

Pencobaan- pencobaan yang kamu alami adalah pencobaan biasa , yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu IA tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu.

Pada waktu kamu dicobai IA akan memberikan kepadamu jalan keluar.

IMANUEL. Allah menyertai kita …. God With Us, Allah beserta kita ….

Yesus Kristus yang adalah Imanuel, Allah bersama-sama dengan kita, sehingga apa pun kesulitan dan pergumulan yang kita hadapi saat ini, ingatlah Yesus Kristus telah melalui kesulitan yang jauh lebih berat daripada yang kita alami, dan DIA lakukan semua itu karena kasihnya kepada manusia.

Selamat memasuki tahun yang baru , tahun 2021 dengan penuh pengharapan, Imanuel !!

Salam hangat dari team Nafiri Kasih  ##

(silahkan simak videonya di Nafiri Kasih Channel)

 

 

 

 

 

 

 

POSTINGAN TERAKHIR

Hidup Harus Bersyukur

Hidup Harus Bersyukur 1 Tesalonika 5 : 18 "Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allaah di dalam Kristus Y...

POPULER DIBACA