Rabu, 29 Juli 2020

DOKTRIN : MEMPERSATUKAN ATAU MEMECAH BELAH ?




DOKTRIN : MEMPERSATUKAN ATAU MEMECAH BELAH ?

Apa itu Doktrin ?

Pertama-tama perlu kita memisahkan apa yang kebanyakan orang pahami / kesan orang secara umum tentang doktrin dengan apa yang Alkitab katakan tentang doktrin.

Kebanyakan masyarakat lebih dipengaruhi oleh pendapat umum atau pendapat mayoritas yang pada jaman sekarang “tidak suka” dengan doktrin , karena doktrin dianggap bisa memecah belah, atau karena pernah punya pengalaman dengan orang yang menjelaskan doktrin tetapi bermasalah digerajanya, ada juga pemahaman dijaman sekarang guna mengedepankan toleransi maka mengajak kita untuk menerima perbedaan.
Atau timbul prasangka yang negative ketika berbicara doktrin, karena doktrin diangap sebagai  mata kuliah untuk mereka yang studi di seminari, doktrin isinya cuma perdebatan dan lain sebagainya.

Pendapat-pendapat umum tersebut diatas perlu dibedakan dengan apa yang Alkitab katakan dalam Kisah Para Rasul 2 : 41 – 42 sbb :  Orang-orang yang menerima parkataanNYa itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.
Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.

Jadi istilah doktrin itu didalam Alkitab secara sederhana bisa dikatakan adalah “pengajaran” dari rasul-rasul

Dalam Efesus 2 : 19 – 20
Ef 2:19 Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah, 2:20 yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.

Titus 2 : 1
Tetapi engkau, beritakanlah apa yang sesuai dengan ajaran yang sehat.

Jadi bisa disimpulkan menurut ayat Alkitab tersebut diatas, doktrin adalah pengajaran para rasul atau nabi , atau ajaran dari seluruh isi Alkitab, yang akan membedakan orang Kristen dengan non Kristen.
Pada dasarnya doktrin itu memisahkan dari apa yang Alkitab ajarkan dengan yang bukan Alkitab ajarkan, tetapi perlu digaris bawahi bahwa bukan berarti doktrin itu MEMECAH BELAH.

Didalam perjalannya, pengajaran gereja tersebut kemudian disistimatiskan dalam kategori-kategori tertentu, misalnya doktrin Allah, yang artinya ajaran Alkitab tentang Allah, doktrin Kristus , doktrin Roh Kudus dst.

Pada waktu doktrin dikembangkan dalam detailnya misalnya doktrin Allah, Allah itu siapa, sifat-sifat Allah seperti apa , pekerjaan Allah itu apa saja, dari situ bisa muncul perbedaan-perbedaan penafsiran dan perbedaan pendapat.

Pemahaman doktrin didalam Alkitab, bisa dikelompokan kedalam doktrin utama/primer, doktrin sekunder dan tersier .. prinsipnya harus dimulai dengan apa yang Alkitab katakan dengan jelas harus diterima sebagai doktrin primer yang menjadi identitas kita sebagai orang Kristen.
Yang primer itu seperti, Kristus mati untuk dosa-dosa kita dan IA dibangkitkan pada hari yang ketiga 1 Kor 15 : 3 - 4
Doktrin seperti ini harus kita pegang, proklamasikan dan kita pertahankan.

Untuk lebih lengkapnya, silahkan lihat videonya di :

Salam hangat dari team Nafiri Kasih.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

POSTINGAN TERAKHIR

Hidup Harus Bersyukur

Hidup Harus Bersyukur 1 Tesalonika 5 : 18 "Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allaah di dalam Kristus Y...

POPULER DIBACA