Jangan Khawatir Tetapi Percayalah Kepada Anugerah Tuhan

 

Jangan Khawatir Tetapi Percayalah Kepada Anugerah Tuhan

Bacaan Alkitab hari ini Matius 6:25-34

Bacaan Alkitab satu tahun Ayub 11-13 ; Galatia 1 

Ayat Hafalan Matius 6:33, “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.”

Dr. Charles Mayo seorang psikiatri dan pendiri Mayo Clinic terkenal di Amerika menjelaskan bahwa, “Kekhawatiran mempengaruhi peredaran darah dan seluruh sistem saraf. 

Tidak pernah ia melihat ada orang yang mati karena bekerja keras, tetapi banyak orang yang mati karena keraguan!” 

Para ahli psikologi mengatakan kepada kita bahwa 40% kekhawatiran kita yaitu berkenaan hal yang tidak akan terjadi, 30% mengenai hal yang sudah terjadi, 12% mengenai kesehatan, dan 10% mengenai keresahan sehari-hari. Jadi 92% Kekhwatiran kita sebenarnya tidak berdasar pada alasan yang kuat. 

Bagi Charles Mayo, Kekhawatiran seperti sebuah kursi goyang yang tidak akan membawa kita kemana-mana.

Menjelang akhir tahun ini, banyak ketidakpastian yang kita hadapi. Kondisi keuangan yang tidak menentu, naiknya harga BBM, politik & pemerintahan, perekonomian global yang kian lesu dan masih banyak lagi. Semua hal ini dapat menjadi alasan untuk kita menjadi khawatir akan hari esok.

Firman Tuhan menegaskan bahwa janganlah kita khawatir akan hari esok, sebab hari esok memiliki kesusahannya sendiri. Hiduplah untuk hari ini dan rasakan anugerah Tuhan hari ini. 

Refleksi Diri :

 1. Mengapa  Tuhan memerintahkan kita untuk  tidak khawatir? 

 2. Apa yang terutama dalam kehidupan ini yang perlu  kita cari setiap hari? 

Kata - Kata Bijak : 

Jangan pernah khawatir tentang hidup Anda! Jika Anda khawatir berarti Anda sedang menyembah tuhan yang salah. 

Pokok Doa :

Tuhan ajarlah aku untuk  melihat hal yang terutama dan terpenting dalam hidup ini agar aku tidak terjebak dalam rasa khawatir terus-menerus. 

Yang Harus Dilakukan :

Carilah  kerajaan Allah dan kebenaran-Nya sebelum Anda meminta segala sesuatu.

Amin.

Salam hangat dari team Nafiri Kasih.

Ingatlah Akan Status Barumu

Nats :
Ibrani 10:10 

Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.

Seandainya ada diantara saudara sekalian yang punya besi dirumah yang sudah tidak terpakai bahkan sudah berkarat alias besi rongsokan, kemudian ada orang  yang mau membelinya seharga emas murni dua puluh empat karat , bagaimana reaksi anda ? pasti kita akan mengatakan itu hal gila yang paling edan sedang terjadi, tidak mungkin dan tidak masuk akal.

Kita juga akan berkata ah .. mana mungkin serius .. pasti sedang becandaorang itu.

Mari kita coba renungkan firman Tuhan diatas yang mengatakan dengan jelas bahwa "karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan" , apa arti dikuduskan ? dikuduskan artinya dikhususkan untuk Allah, dipisahkan oleh Allah untuk Allah.  Mengapa demikian? karena kita sudah dilayakkan oleh kehendak Allah dan mengalami pengudusan sesuai dengan kriteria Allah yaitu oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.

Jadi Allah menguduskan manusia yang berdosa ini bukan dengan cara yang sederhana, tetapi ada pengorbanan yang Allah lakukan yaitu darah Yesus yang tidak berdosa ini sebagai kurban . Yesus yang tidak berdosa telah dibuatnya menjadi dosa karena kita , supaya didalam Dia kita beroleh keselamatan itu ..
Setiap orang yang mau percaya dan beriman kepada Yesus yang sudah melakukan semua itu demi keselamatan manusia akan beroleh hidup yang kekal , Yesus satu-satunya jalan menuju kepada pendamaian dengan Allah. Mengapa Allah harus campur tangan dalam hal ini ? karena kasihnya kepada manusia dan karena manusia yang berdosa tidak mungkin bisa selamat untuk memenuhi tuntutan kekudusan Allah.

Kita perlu "dikuduskan" untuk menjadi kudus, bukan dengan berupaya menjadi kudus.
Sekarang kita punya status yang baru dari status "manusia berdosa" diganti menjadi "manusia yang sudah dikuduskan"
, itu suatu Anugerah yang tiada taranya bagi manusia , pengakuan ini  lebih spektakuler dan lebih luar biasa dibandingkan dengan pengakuan besi rongsokan yang dibeli dengan harga emas murni tsb diatas, karena manusia berdosa ini ditebus dengan darah dan nyawa Yesus Kristus , Allah yang menjadi manusia .. Amin.

Salam hangat dari team Nafiri Kasih.

Tidak Ada Yang Tahu Kapan Waktunya

Lukas 23:42.

" Lalu ia berkata: YESUS, ingatlah akan aku, apabila ENGKAU datang sebagai RAJA.

Sobat,
Besar dan dalamnya kasih YESUS sungguh tak terduga,
bahkan pertobatan seorang pendosa pada detik-detik terakhir kehidupannya, masih mendapat anugerah pengampunan-NYA, karena YESUS melihat hati yang jujur dan tulus mengakui segala dosa dan kesalahan. 

Kita tidak pernah tahu kapan pencuri akan datang, yang bisa kita lakukan hanyalah waspada setiap saat.

Jangan menunggu saat-saat terakhir untuk bertobat, karena kita tidak mengetahui kapan waktu kita tiba,

Syair sebuah lagu "tersembunyi ujung jalan hampir atau masih jauh .. ku dibimbing tangan Tuhan kenegri yang tak ku tau .. " mengingatkan kepada kita untuk senantiasa menyadari bahwa akhir kehidupan didunia ini tidak ada yang tahu , tidak ada yang tahu kapan waktunya Tuhan panggil, balik dan bertobatlah sekarang juga dan jagalah Anugerah Keselamatan itu .. Amin.

Salam hangat dari team Nafiri Kasih.

Kerbau dan Jerapah

CARA PANDANG YANG UTUH versi Kerbau dan Jerapah

Nats : Matius 28 :19

"Karena itu pergilah... jadikanlah semua bangsa... dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus" 

Ada 2 jenis orang-orang Kristen :

1. Orang-orang Kristen jenis  Kerbau.
Kerbau adalah binatang yg memiliki leher yg besar dan mrk tidak dpt terlalu banyak menggerakkan kepala. Karenanya, kerbau menghabiskan hampir seluruh hidupnya melihat tanah di bawah kepalanya, yg mrk lihat hanyalah kaki-kaki mereka kemanapun mrk melangkah.
TIDAK ADA VISI yg dipikirkan dan dibicarakan.

2. Orang-orang Kristen Jerapah.
Dengan leher panjang, mrk mampu memandang hamparan padang rumput di depan mereka.
VISI, memiliki perspektif (cara pandang) yg tepat.

Waspadalah agar jangan menjadi orang Kristen kerbau, yg menempatkan dirinya hanya di atas wilayah yg kecil.

Hamba-hamba yg kepadanya tuan berkata, "Baik sekali perbuatanmu" adalah mrk yg mau bergantung kpd Allah dan berkata , " Ini adalah milikMu, dan kami adalah hamba-hambaMu. Segala sesuatu yg kami miliki adalah kepunyaanMu."  Hamba-hamba ini adalah orang-orang Kristen Jerapah, mereka orang-orang yang MEMILIKI CARA PANDANG YANG UTUH.

Cara pandang yg tepat mengarah kpd sikap yg tepat yg kemudian memimpin kpd tindakan yg tepat pula.

Sammy tumbuh besar di Beirut. Sammy bertekad untuk hidup hanya untuk dirinya sendiri, memiliki penghasilan yg besar, dan hidup sesuai dng yg ia inginkan.

Namun perubahan terjadi setelah ia bertemu dengan sepasang suami istri berusia lanjut yg SELALU MENCARI KESEMPATAN dan PEKA terhadap situasi yg Tuhan berikan agar mereka bisa membagikan Injil.
Setelah satu tahun berteman, akhirnya Sammy mendengarkan Injil dan menyerahkan hatinya kpd Kristus.

Rencana hidup Sammy berubah. Sekarang ia ingin HIDUP UNTUK ORANG LAIN dan ia mulai melakukannya.

Sammy bertemu dengan seorang pemuda berusia 22 tahun yg sedang duduk di sofa hotel. Sammy berteman dengannya, membagikan Injil kepadanya dan membantunya untuk melihat bahwa perubahan hidup akan terjadi bila ia memiliki Kristus.
Mungkin anda pernah mendengar namanya, anak muda itu adalah Franklin Graham, putra penginjil Billy Graham, selama bertahun-tahun ia adalah anak yg terhilang, sampai Tuhan memakai Sammy untuk mengubah hidupnya.

Apakah yang diawali dengan pasangan lanjut usia tesebut diatas yang memutuskan untuk hidup bagi orang lain?
Ribuan bahkan mungkin jutaan orang telah diberkati oleh apa yg Tuhan telah kerjakan melalui Sammy dan Franklin.

Sungguh suatu perubahan cara pandang yang luar biasa.

Semoga menjadi perenungan bagi kita semua , salam hangat dari team Nafiri Kasih.

GKI Gading Serpong Kebaktian Natal 25 Desember 2014

GKI Gading Serpong - Hadiah Terindah

GKI Gading Serpong Kebaktian Natal 25 Desember 2014.
Thema : Hadiah Terindah
Pembicara : Pdt Andreas Loanka.
Firman Tuhan : Matius 1 : 23 dan Matius 2 : 1 - 12

GKI Gading Serpong - kotbah pdt Andreas Loanka

Ada kebiasaan waktu Natal adalah memberi dan saling bertukar hadiah, bahkan anak sekolah minggupun seringkali diberikan hadiah waktu Natal untuk yang rajin dan lain sebagainya. Natal identik dg hadiah , semua orang suka hadiah.
Tuhan sesungguhnya sudah memberikan hadiah yg tidak ternilai harganya, yaitu Yesus.
Kenapa Yesus harus diberikan ? Karena kita semua adalah orang yg berdosa yang tidak dapat menyelamatkan  diri, maka Allah perlu campur tangan dalam hal ini.

Bagaimana kita merespon hadiah terirdah dari Allah ini ?

Penduduk Yahudi terkejut dg berita kelahiran Yesus tapi kemudian tidak peduli.
Herodes peduli dan antusias tapi untuk kepentingan diri sendiri dan punya niat jahat.
Herodes takut kekuasaanya terancam, bahkan istri dan anaknya sendiripun dibunuhnya.

Ada yg antusias dengan Natal tapi dengan motif bisnis, ada jg dengan motif politik dll.

Ada kelompok yang menyambut Natal untuk menyembah dan memberikan hadiah yg terindah seperti mas, kemenyan dan mur yaitui yang dilakukan oleh kaum majus.

GKI Gading Serpong - kesaksian video pak Uli sebelum kotbah

Mas lambang pemberian untuk raja , kemenyan untuk imam , mur untuk org mati.

Kemenyan persembahan yang dipakai oleh Imam, disini ada pengakuan bahwa Yesus adalah Imam, pengakuan bahwa Yesus sebagai perantara antara manusia dengan Allah, sehingga terjadi pendamaian diantara manusia berdosa yang sudah dikuduskan dengan Allah yang maha kudus.

Emas .. lambang pengakuan bahwa Yesus adalah raja diatas segala raja. Apakah kita sudah menempatkan Yesus sebagai raja dlm hidup kita , dalam hati kita ?

Mur .. dipergunakan untuk orang meninggal .. Yesus mati demi keselamatan kita sebagai manusia yang berdosa ini.

Sebagai pengikut Kristus biarlah kita hidup mati dan bangkit juga bersama Kristus.

Jadilah seperti Paulus yang setelah percaya Kristus hidupnya mau dipakai fokus pada memberitakan injil Kristus.
Rasul Paulus mengalami perubahan dan menjadi saksi Kristus yang sangat luar biasa.

Kotbah ini juga mengingatkan kita semua untuk tetap menjadi saksi Kristus dalam keadaan apapun, baik suka maupun duka, seperti kesaksian yang disampaikan oleh bapak Uli melalui video yang diputar.sebelum kotbah. Biarlah kita dapat menjadi kesaksian yang hidup dalam merasakan barkat terindah ini.

Amin.

Salam hangat dari team Nafiri Kasih.

Beda Remaja Kristen Dengan Remaja Non Kristen

Renungan dalam acara ultah sweet seventeen, dengan thema "Beda Remaja Kristen dengan Remaja Non Kristen". Team Nafiri Kasih mencatat hal-hal penting dalam renungan acara ulang tahun dan membagikan untuk Anda semua.

Apa sebenarnya yang membedakan antara anak remaja dari keluarga Kristen (orang percaya Yesus) dengan anak remaja dari keluarga bukan Kristen (tidak percaya Yesus)?

 Apakah remaja orang Kristen lebih pinter? Apakah remaja Kristen lebih menurut kepada orang tua ?  Apakah remaja Kristen lebih sopan ?

Jawabnya: ternyata engga ya......banyak remaja dari keluarga bukan kristen juga pinter, mereka juga menurut ke orang tua dan sopan-sopan.

Jadi apa sebenarnya yang membedakan antara remaja orang percaya dan anak2 dari keluarga tidak percaya?

Ilustrasi:

Ada suatu survey/penelitian tentang perbedaan antara remaja2 perempuan yang hidup antara tahun 1830 sampai sekitar tahun 2000an.

Hasilnya menarik untuk kita amati :

Para wanita yang antara rentang waktu 1800an sampai 1950an (generasi mak Kwie) , fokus hidup mereka adalah GOOD WORKS (perbuatan2 baik dimasyarakat). Diary-diary yang ditemukan milik wanita2 yg hidup dalam rentang waktu ini antara lain isinya: "bantu org lain", "kerja lebih baik dan lebih keras", "pikir dulu sebelum ngomong" dsb ..

Sedangkan para wanita yang hidup antara tahun1950an sampai tahun 2000an, fokus hidup mereka tidak lagi pada Good Works, tapi sudah bergeser kepada GOOD LOOKS. Fokus pada penampilan. Diary-diary yang diteliti, isinya banyak tentang : "beli baju baru", "turunin berat badan", "ganti kacamata yang trendy", "potong rambut model modern" dsb ...

Nah, yang manakah seharusnya pilihan kita sebagai orang kristen.....atau khususnya manakah seharusnya yang menjadi pilihan para remaja kristen? Apa yang membedakan antara remaja kristen dengan yg tidak? Atau apakah yang membedakan antara orang kristen dengan yang tidak kristen?

Salah satu jawabnya ada di 1 Korintus 7:14 dimana anak-anak orang percaya disebut sebagai "anak-anak kudus".
Sebutan ini tidak dikenakan kepada anak-anak org yang non kristen. Apa artinya "kudus"? "kudus" artinya "set apart for God". Jadi anak-anak orang percaya punya hubungan khusus dengan Allah, sehingga saat dididik dalam terang firman Tuhan, mereka menyadari bahwa :

•   Kalau jadi pinter, pinternya untuk kemuliaan Tuhan

•  Kalau nurut kepada orang tua, motivasinya untuk kemuliaan Tuhan.

•  Kalau menjadi anak yang sopan, motivasi sopannya adalah karna untuk kemuliaan Tuhan yang sudah menyelamatkannya. Jadi singkatnya, kalau melakukan Good Works, motivasinya adalah untuk kemuliaan Tuhan. 

Inilah yang membedakan antara remaja orang percaya Yesus dengan remaja dari keluarga yang tidak percaya. Fokus hidup tidak pada Good Looking menurut manusia tapi Good Looking menurut Tuhan.

Jadi untuk saudara-saudari yang hari ini memasuki usia 17 tahun, hiduplah sebagai ' anak kudus' - hidup untuk kemuliaan Tuhan Yesus.  Melakukan hal-hal yang baik (good works) untuk kemuliaan Tuhan dan fokus pada inner beauty lebih daripada penampilan luar. Hidup berbeda dengan standard orang dunia.

AMIN.

Salam hangat dari team Nafiri Kaih.

Melodi Melodi Kehidupan

Nats :  Karena itu rendahkanlah dirimu dibawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan Nya pada waktunya. (1 Petrus 5 : 6)

Seorang anak remaja sedang belajar bermain gitar , pelajaran hari ini adalah berlatih melodi-melodi untuk mengisi kekosongan antar not dalam suatu lagu, permainan melodi akan menjadi sangat indah manakala seseorang dapat memainkannya dengan nada dan tempo yang tepat, suatu lagu akan menjadi lebih indah dan hidup kalau seorang pemain melodi gitar dapat memainkan perannya dengan tepat.

Dalam hidup ini sering kali kita merasa kosong, batin kita tertekan dengan begitu banyak persoalan kehidupan, tapi ingatlah selalu bahwa Tuhan mampu menjadikan semua itu menjadi indah, biarkan tangan Tuhan berkarya didalam kehidupan kita. Biarkan tangan Tuhan yang memainkan melodi-melodi kehidupan ini. Tuhan mampu memainkan nada dan tempo kehidupan kita menjadi karya yang agung dan mulia tanpa kita sadari sebelumnya.

Hadapilah setiap tantangan dalam kehidupan ini karena kita sekarang tahu bahwa semua akan menjadi indah bila kita menyerahkan semua persoalan hidup ini kedalam tangan Tuhan, tugas kita adalah tetap hidup dalam kebenaran dan firmanNYA.

Amin.
Salam kasih dari team Nafiri Kasih.

Cuplikan Buku "Well Done"

Cuplikan buku "Well Done"

Ketika team Nafiri Kasih berkesempatan mengikuti konven EE di kota Malang bulan November 2014 lalu, salah satu rekan membeli buku yang berjudul Well Done , dan saat ini membagikan sebagian isi dari buku tersebut yang dapat dijadikan bahan perenungan bagi kita sebagai orang percaya dan gereja.

Ketika kita sebagai gereja tidak melibatkan diri dalam kehidupan bermasyarakat, semua hal yg buruk terjadi. Dan hal yg paling buruk adalah bahwa kita tdk mau terlibat, terutama krn kita berpikir orang" tdk akan mau mendengarkan perkataan kita tentang Yesus.

Walaupun kita tidak selalu percaya akan hal itu, sesungguhnya ada banyak orang yang hatinya terbuka terhadap berita Injil.

Banyak sekali orang yg hatinya terbuka untuk mendengarkan Injil.

Suatu hari penulis dan anaknya, Josh, bersama dng sekelompok orang pergi mengunjungi sebuah lingkungan yg sangat miskin untuk memberitakan Injil. Kami menyediakan hotdog dan minuman ringan, beberapa anak mementaskan drama pendek, dan kami mendengar sebuah kesaksian.  Kemudian kami semua terlibat pembicara dng setiap satu orang dr penonton yg datang.  Salah satu dr mrk bernama Jerry.  Jerry sdh berumur 81 thn dan hatinya tergerak dan dia pun menerima Tuhan Yesus.  Sebelum kami pergi dia berkata, "Saya sdh 51 thn tinggal di lingkungan ini dan seingat saya Andalah orang Kristen pertama yg mau datang ke tempat ini."

Kita sbg org Kristen seharusnya melakukan suatu perubahan. Kita semua seharusnya antusias untuk memberitakan Injil kpd orang lain, membuka kesempatan juga kpd org Kristen lainnya untuk melakukan hal yg sama.

Jadi mengapa sedikit sekali orang Kristen yg mau bersaksi?

Salah satuinya krn kita tdk mengerti akan kewajiban kita untuk mencapai tujuan yg Allah tetapkan dlm hidup kita. Alkitab mengajarkan bahwa hidup kita bukan milik kita sendiri; kita sdh dibeli dan harganya sdh lunas dibayar.  Kita adalah pengelola dari hidup ini dan diutus oleh Tuan kita untuk memancarkan TerangNya kepada semua orang.  Di dalam 3 perumpaan dlm Lukas 15 (domba, dirham n anak yg hilang) kita melihat kerinduan Allah yg begitu dalam untuk mencari yg terhilang.

 Jika setiap orang Kristen belajar bagaimana membagikan Injil, kemudian mulai berdoa spy Allah memimpin mrk untuk bertemu dengan seseorang yg mau mendengar Injil, membagikan imannya dan melihat orang itu datang kpd Kristus, dipastikan jemaat gereja akan bertumbuh dua kali lipat dalam waitu yg singkat. 

Bukan hanya mungkin; hal itu adalah perkara yg mudah asalkan kita mau menjadi garam dan terang, mau terlibat, mau belajar untuk membagikan iman kita, dan pergi keluar mencari yg terhilang.

Mandat budaya untuk menjadi garam dan mandat Injil untuk menjadi terang.

Detak jantung gereja haruslah tentang penginjilan; semua orang Kristen diberi mandat untuk membagikan imannya; dunia siap dan terbuka untuk penginjilan; dan MEMPERLENGKAPI serta MEMBERDAYAKAN orang-orang awam adalah kunci untuk menjangkau dunia bagi Kristus.

Jadi bagaimana terang itu dpt bersinar?
Sederhana.
Orang-orang Kristen harus bergerak keluar...

Kita harus merasa tidak rela,  tidak bisa terima, karena ada orang" yg hidup dalam kegelapan tanpa terang Kristus.  Bentuk ibadah kpd Allah yg paling benar dan sejati ditunjukkan melalui kesediaan kita untuk menaati perintahNya dan membawa terangNya sampai ke ujung bumi.

Semoga bermanfaat, salam damai sejahtera dari team Nafiri Kasih.

GKI Gading Serpong Kotbah 21 Des 2014

 

GKI Gading Serpong
Thema : RencanaMU Menyatakan KebesaranMU, Ya Allah

Pengkotbah : Pdt Em Daud Adiprasetya (GKI Coyudan - Solo)

Firman Tuhan : Lukas 1 : 26 - 38

Kita harus menyadari bahwa rencana Tuhan itu melebihi akal dan kepandaian manusia. contoh,  mantunya yang bernama Magdalena menginginkan kehadiran anak dalam kehidupan rumah-tangganya, suatu hari dia malah jatuh tepelest di kamar mandi, kemudian dibawa kerumah sakit,  setelah dicek ditemukan ada kelainan dalam pembuluh otaknya , kemudian dibawa ke Taiwan untuk berobat disana .. dokter mengatakan bahwa pasien dengan penyakit seperti  ini tdk boleh hamil .. bisa meninggal .. wah ternyata Tuhan selama ini mencegah untuk tidak hamil dulu karena Tuhan lebih tau dengan kondisinya,  setelah 17 th dan penyakitnya dinyatakan sembuh maka Tuhan ijinkan untuk hamil.

Rencana Tuhan atas manusia itu misteri , dalam hal  Daud pun ada  misteri yang terjadi dalam kehidupannya.
Tuhan menolak rencana Daud u membangun bait Allah, tapi Allah punya rencana yang lebih besar dari itu, dari keturunan Daud justru lahir seorang Mesias sang penebus dosa manusia, raja diatas segala raja.

Rencana Tuhan kepada manusia untuk menyatakan kebesaranNya itu selalu mengandung misteri tapi juga mengandung tantangan .

GKI_Gading-Serpong

Maria juga ditantang  ketika malaikat Gabriel mendatanginya dan menanyakan apakah Maria bersedia untuk hamil walupun masih perawan. Maria diberi hak untuk menjawab karena dalam menerapkan rencanaNya Tuhan tidak mau dengan memaksa. Ciuman dari seorang gadis dibawah ancaman itu murah nilainya.

Maria mendapat tawaran yg terlalu hina dihadapan manusia tapi mulia dihadapan Allah .

Dampak Rencana Tuhan selalu menyangkut sebanyak banyaknya orang, sehingga membuat rencana Nya selalu berbobot dan mendatangkan syalom.
Kalimat syalom memang pendek tapi punya banyak aspek, antara lain sukacita didunia ini dan dilanjutkan atau  disempurnakan disurga, dalam syalom ada kebahagiaan, selamat, sehat dan ketertiban secara utuh yg selaras dg kehendak Allah.

Yang terpenting buat kita sebagai orang yang sudah beriman kepada Kristus , bisa tetap berada dijalur keselamatan yang Kristus sudah berikan,  itu berarti kita hidup dalam keselamatan Allah .. sebagai anak Allah,  diplot sebagai anak Allah,  diberkati sbg anak Allah.

Tetaplah hidup dalam komunitas pelayanan kita di gereja (GKI Gading Serpong), kumpulan orang percaya. Supportlah setiap rencana dan acara serta program gereja yang ada. Hadirkan suasana surgawi dalam jemaat Tuhan. 

Amin.

Salam damai dari team Nafiri Kasih.

Wejangan Pernikahan di GBI Nafiri Allah Greenville Maisonette

Wejangan Pernikahan di GBI Nafiri Allah Greenville Maisonete

Team Nafiri Kasih berkesempatan hadir dalam acara pemberkatan nikah antara Ruben dan Rita di GBI Nafiri Allah Green Ville - Jakarta Barat, pada tanggal 20 Desember 2014 , kebaktian dimulai jam 10 pagi dengan posesi masuk pengantin dan keluarga.

Point-point kotbah pernikahan yang disampaikan oleh pendeta sbb :

Banyak orang menganggap kalau mereka  menikah itu akan membereskan masalah hidupnya  .. tapi kenyataannya apakah demikian ?  karena ternyata menikah bisa saja justru menambah masalah baru.
1 Kor 7 : 28 .. kebahagiaan bukan ditentukan oleh orang lain tapi oleh diri sendiri.
Pernikahan adalah suatu proses untuk saling membangun  .. apa yg dibangun ? yaitu keluarga yang berkenan kepada Tuhan.

ALKITAB mengajarkan bahwa pernikahan yang berhasil seperti yang ada didalam Amsal 24:3-4 ..dikatakan dengan hikmat rumah itu didirikan.  Pernikahan itu seperti sebuah rumah yang perlu dibangun dan dirawat .. ada 3 hal yg harus dimiliki yaitu 1. Hikmat  2. Kepandaian 3. Pengertian .

Banyak orang memasuki pernikahan tapi tidak mempunyai ketiga hal tsb diatas.

Suatu survey menunjukan bahwa urutan orang yang paling stres didunia ini adalah orang yang gagal dalam pernikahan.
Neraka dalam dunia ini ialah pernikahan yang hancur dan sebaliknya surga dapat dinikmati dalam keluarga yang dibanhun diatas ketiga hal tersebut diatas.

Untuk merusak suatu taman yang paling gampang dibiarkan saja tidak usah dirawat, maka akan muncul hama yang akan merusak dan lambat laun taman itu akan rusak dan mati.

Demikian juga jika suatu keluarga bila tidak dirawat maka lambat laun pasti akan rusak.

Pernikahan yg berhasil adalah pernikahan yang saling memperhatikan, paham bahwa suami butuh dihormati dan istri butuh diperhatikan, maka disini yang dibutuhkan adalah hikmat. Pernikahan yang hanya saling menuntut, kata-kata kasar akan mengalami kehancuran.

Keluarga juga perlu dibangun untuk saling mengampuni .. kita harus sadar bahwa tidak ada manusia yang sempurna untuk itu kita harus mau untuk saling mengampuni dan saling menasehati dengan bijak.

Semoga pernikahan dari pasangan yang baru ini diberi Hikmat, Kepandaian dan Pengertian seperti yang Tuhan kehendaki.

Salam hikmat dari team Nafiri Kasih.

VG Maranatha Mengadakan Pelayanan Kasih ke Panti Werda

Menyambut Natal tahun ini,  maka pada tanggal 29 November 2014, VG Maranatha Mengadakan Pelayanan Kasih ke Panti Werda yang berlokasi di Perumnas Tangerang. Jumlah penghuni panti yang dilayani sekitar 30 orang.

Pelayanan dimulai jam empat sore dengan doa pembukaan, kemudian mc mengajak penghuni panti untuk menyanyikan lagu-lagu kristen yang ceria sehingga suasana yang akrab cepat terbangun, renungan Natal yang berjudul Hadiah Terindah dibawakan oleh salah satu rekan anggota VG ibu Ria. Seusai renungan, VG Maranatha menghibur penghuni dengan mengumandangkan satu buah lagu Natal dan setelah itu semua diajak untuk menyanyikan bersama lagu-lagu Natal sambil bersalam-salaman, suasana gembira dan suka-cita menghiasi sore itu.

Pada kesempatan itu pula VG Maranatha membagikan bingkisan Natal kepada semua penghuni panti sebagai wujud kasih.

Kiranya pelayanan kasih ini boleh menjadi berkat dan memberikan setitik kabahagiaan pada anggota panti serta berkenan kepada Tuhan.

Salam damai sejahtera Natal dari team Nafiri kasih.

Kekuatan di Keheningan

Kekuatan di Keheningan. Ada sungai dipinggir kota Magelang namanya Kali Bening sungguh merupakan sungai yang masih alami , airnya mengalir dari sumber-sumber mata air yang ada disitu, begitu jernih dan segar. Dialiran sungai itulah dibangun satu pemandian yang diberi nama Payaman, entah apa itu arti dari Payaman kami tidak tahu, waktu dulu ketika kami masih tinggal dikota Magelang kami sering berkunjung ke payaman baik bersama keluarga maupun dengan teman-teman, yang pasti untuk berenang dan diwaktu istirahat berenang sesekali kami mencoba menangkap ikan karena memang dialiran sungai yang masih alami itu hidup banyak ikan-ikan kecil nan sehat.

Dengan alat yang seadanya , kami turun kesungai berjalan dengan penuh hati-hati dan perlahan dengan maksud supaya ikan tidak lari dan air tetap jernih sehingga ikan tetap terlihat dengan jelas. Seringkali timbul keisengan dari teman ketika ikan hampir terangkap segera dia loncat mencebur kedalam sungai dengan tidak hati-hati sehingga menimbulkan kegaduhan diair dan air menjadi keruh , ikan-ikan tentunya segera lari terbirit-birit meninggalkan kami, demikian juga teman yang iseng itu segera kabur sambil tertawa-tawa . Untuk memulai lagi tentunya kami harus menunggu waktu dengan mendiamkan tempat itu supaya air menjadi jernih kembali, kami harus diam  membiarkan keheningan kalau aktivitas menangkap ikan itu mau diteruskan.

Belajar untuk hening dan berhenti sejenak dari kegaduhan, kekeruhan pikiran serta kesibukan yang melelahkan sesungguhnya sangat diperlukan, agar batin kita diperbaharui, timbul semangat yang baru dan segar guna melanjutkan perjuangan kehidupan.

"Dan orang itu mengamat-amatinya dengan berdiam diri untuk mengetahui apakah Tuhan membuat perjalanannya berhasil atau tidak"

Amin.
Salam damai sejahtera dari team Nafiri Kasih.

Iman, Kepercayaan dan Harapan

Iman, Kepercayaan dan Harapan.

Ada tiga kejadian untuk direnungkan ...

Suatu hari disebuah desa para penduduk berdoa bersama untuk meminta hujan , pada hari yang ditentukan semua orang berkumpul , tetapi hanya satu anak yang datang membawa payung ... itulah Iman.

"Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat."

Ketika anak kecil bermain dengan ayahnya dan sang ayah melemparkannya ke udara , maka anak kecil itu akan tertawa karena dia tahu persis ayahnya pasti akan menangkapnya ... itulah Kepercayan.

"Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah juga kepercayaan kamu"

 

Setiap malam ketika kita akan pergi tidur tidak ada jaminan apakah masih akan bisa bangun esok pagi ,  tetapi kita tetap saja mengatur alarm untuk membangunkannya besok ... itulah Harapan.

"Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan dan bertekunlah dalam doa"

Salam kasih dari team Nafiri Kasih.

Seperti Apa Gereja Yang Sehat ?

 

Gereja Yang Sehat.  Kalau kita ditanya seperti apa sih gereja yang sehat itu ? apakah yang jumlah jemaatnya banyak,  penatuanya rajin-rajin  atau yang gedungnya megah dan persembahnnya banyak ? mungkin kita sebagai jemaat awam sedikit bingung untuk menjawab hal tersebut.

Tapi mari kita belajar dari Alkitab tentang gereja yang sehat itu, didalam 1 Timotius 3, kita bisa belajar dari surat Paulus kepada Timotius tentang beberapa ciri dari gereja yang sehat.
Sebagai gembala dan pemimpin jemaat Timotius disadarkan bahwa gereja yang sehat harus dimulai dari para pemimpinnya yang hidup dalam kesalehan dan kekudusan karena merekalah yang menjadi panutan.

Dalam memilih penatua sebagai pelayan jemaatpun perlu mendapat perhatian yang serius tidak boleh sembarangan, disitu Paulus menjelaskan dengan cukup rinci kualifikasi yang harus dimiliki oleh orang yang akan diangkat sebagai penatua antara lain , orang yang mempunyai karakter yang baik, hidup dalam kekudusan, tidak dibelenggu oleh dosa seperti keserkahan, cinta uang , mabuk-mabukan serta tidak bercacat dalam kehidupan keluarganya, dalam ajaran maupun pergaulannya.

 Wah kalau syaratnya seperti itu kira-kira siapa yang pantas jadi penatua ?
Yang saleh dan kudus tentunya hanya Kristus saja , oleh karena itu bicara tentang manusia yang kudus dan saleh bisa diartikan, setiap orang yang sudah ditebus oleh Kristus mengaku percaya dan mangandalkan Kristus dalam hidupnya sehari-hari serta mau dibaharui hidupnya oleh Roh Kudus setiap hari.  Setiap orang yang mau dibentuk oleh Roh Kudus maka karakternya pasti akan berubah dan mempunyai kehidupan yang  berkenan serta memuliakan Tuhan.

Apakah anda setuju ?

Amin . Salam damai dari team Nafiri Kasih.

Kisah Segelas Susu

        

 

Kisah Segelas Susu , memaparkan kisah yang sangat inspiratif dan mengharukan, diambil dari kejadian yang sebenarnya , sungguh merupakan kisah yang menarik untuk dijadikan ilustrasi kotbah maupun renungan singkat. Sebagai orang Kristen seharusnya kita dapat mengambil manfaat positip dari cerita singkat ini , bagaimana kisahnya ? ikuti tayangan videonya dibawah ini ..salam dari team Nafiri Kasih, selamat menonton.

      

Sepintas Foto-Foto Mengikuti Konven EE 2014

Acara Pembukaan Konven EE 2014

Acara Konven EE 2014

Konven EE. Team Nafiri Kasih berkesempata untuk hadir dalam Konven EE International yang diadakan di kota Malang pada tgl 4 - 7 November 2014.
Acara diikuti oleh lebih dari 15 negara dengan jumlah lebih dari 500 peserta.
Spririt misi menyelimuti suasana konven , api injil terus membakar semua peserta konven dari awal sampai akhir acara. Roh Kudus sendiri yang memberikan kekuatan senantiasa bagi setiap orang yang mau dipakai sebagai alatNYA.

Beberapa masukan dalam acara konven tersebut :

Pembicara : Pdt Paulus Surya
Firman : Galatia 2 : 11 - 14
Inti berita :
Kita dipanggil bukan hanya untuk tau kebenaran Injil dan bisa menjelaskannya saja , tetapi juga bertingkah laku sesuai kebenaran Injil.

Pembicara : Lukas Tandadjaja
Inti berita :
Dalam pelayanan kita harus punya fokus pada visi memenangkan jiwa. Hal tersebut akan memberikan kekuatan pada kita didalam menyaksikan kebenaran itu.

Acara Konven EE 2014

Pembicara : Nicolay
Inti berita :
Banyak mujijat telah terjadi dalam EE ministry di Rusia , Nicolay sendiri sebelumnya adalah seorang komunis, tetapi Tuhan sudah menjamah dan memanggilnya untuk menjadi pembawa berita keselamatan sampai saat ini.

Seorang anak kecil yang pernah ikut EE kids dapat menobatkan kakeknya.

Seorang ibu yang banyak mengalami kendala dalam memberitakan Injil , ditangkap dan ditahan , tetap memberitakan terus dengan semangat yang berapi-api  karena dia mempunyai keyakinan bahwa komandan hidupnya adlah Kristus

Pembicara : Daniel Lukas
Inti berita :
Janganlah menyia-nyiakan hidup yang sementara, investasikanlah untuk hal-hal yang bernilai kekal.
contoh : gedung pencakar langit di Korea Utara yang dibangun puluhan tahun tidak selesai-selesai padahal sudah menghabiskan dana triliunan, bandingkan dengan sumur Yakub yang dibuat sampai ribuan tahun masih bisa bermanfaat bagi banyak orang.

Dikampus SAAT

Didepan Pusat Pelatihan EE Malang

Bujangan Yang Sedang Mencari Jodoh

No Rek Pembangunan Training Centre EE

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Training EE Baru

Sebelum Acara Konven di SAAT Malang

Didepan kampus SAAT Malang

Salam dari team Nafiri Kasih .. 

Menjadi No 2 Demi Ketaatan

GKI Nurdin . Pada kesempatan 14 Desember 2014 ketika team Nafiri Kasih dan VG Maranatha mengadakan pelayanan puji-pujian di GKI Nurdin, ada beberapa point yang disampaikan dalam kotbah minggu itu.

Kotbah Advent ke - 3
Thema : Ketaatan
Firman Tuhan dari Matius 1 : 18 - 25

Yusuf sebagai model ketaatan.

Masyarakat saat ini pada umumnya sudah mengenal bahwa sebaiknya kita menjadi no 1 dalam hal berprestasi  , menjadi no 1 akan lebih dihargai , lebih diakui dan lebih dipandang sebagai sesuatu yang paling baik. Tetapi didalam menjadi pengikut atau murid Kristus apakah kita siap untuk menjadi no 2 demi ketaat an kepada Tuhan ?

Ada 3 hal yang kita bisa pelajari dari ketaatan Yusuf ketika itu.

1. Yusuf taat untuk menjadi no 2 dengan cara memilih arah hidup kepada yang lebih baik.
Yusuf mengalami skandal sosial , bisa saja dia segera memutuskan hubungan dengan Maria yang saat itu mengandung demi harga dirinya tetapi dia lebih memilih untuk taat kepada perintah Tuhan untuk tetap bertahan hidup dengan Maria walaupun harus mengalami tekanan sosial yang besar.

2. Menjadi no 2 juga merubah cara berpikir yang tulus dan penuh pertimbangan dalam mengambil keputusan. Yusuf mau mengambil keputusan untuk taat kepada perintah Tuhan apapun yang terjadi.
Taat kepada Kristus mampu merubah karakter dengan cara taat.

3. Taat menjadi no 2 juga berarti mau dan rela melepaskan otoritas demi sesuatu yang Tuhan kehendaki.
Jangan gunakan otoritas untuk merampas hidup orang lain , tapi gunakanlah otoritas untuk memberi hidup dan berbagi kasih dengan sesama.

Amin.

Salam dari team Nafiri Kasih, Tuhan memberkati.

Pelayanan VG Maranatha di GKI Nurdin

 

GKI Nurdin. Hari ini minggu, 14 Desember 2014 anggota VG Maranatha tidak seperti biasanya , jam 04.30 sudah harus bangun pagi dan mandi , karena hari ini VG Maranatha akan mengisi pelayanan puji-pujian di GKI Nurdin, Grogol - Jakarta Barat. VG Maranatha untuk kesekian kalinya mendapat kesempatan untuk pelayanan puji-pujian di GKI Nurdin. Kali ini pelayanan di kebaktian 1, jam 07.00 dan kebaktian 2, jam 09.00 .

Lagu yang dikumandangkan berjudul "Kristus Sudah Lahirlah" ,  lagu lawas yang enak untuk dinyanyikan.

Syair lagu ini menyampaikan pesan bahwa Kristus sudah lahir dikandang yang hina , namun DIA sebenarnya adalah Allah yang rela menjadi manusia untuk membebaskan manusia dari hukuman dosa. Manusia wajib bersyukur pada Allah yang telah mamberikan anugerah keselamatan itu, sehingga manusia yang berdosa inipun kembali dapat merasakan damai sejahtera dan suka-cita surgawi.

VG Maranatha bersama Pdt Dianawati

Selamat melayani VG Maranatha ,semoga menjadi berkat dan kemuliaan hanya bagi Tuhan semata.

Salam Natal dari team Nafiri Kasih.

"gaya burung elang"

"gaya minta sumbangan"