Selasa, 06 Januari 2015

Renungan Kristen - Belajar Dari Elisa

renungan kristen penyerahan diri
Renungan Kristen

Ingatkah anda hari ketika Tuhan akan mengangkat Elia ke surga? (2 Raja-raja 2:1-14)

Elia berkata kepada Elisa, " Tinggallah di Gilgal."
Gilgal adalah tempat dimana orang Israel memasuki Tanah Perjanjian untuk pertama kalinya, Gilgal juga tempat asal Elisa.
Gilgal melambangkan suatu tempat yang "pertama dan permulaan".
Ada maksud tertentu ketika Elia berkata,
"Tinggallah di sini di garis awal"  yaitu sebagai suatu tantangan  untuk mengetahui apa yg akan  Elisa lakukan.  Elisa menjawab,"Tidak Bapa, aku akan pergi ke tempat engkau pergi."

renungan kristen sungai jordan (1)
Betapa seringnya setelah diselamatkan, orang-orang Kristen kemudian masuk ke rumah, beristirahat dan akhirnya tertidur. Mereka akhirnya tinggal di Gilgal, di tempat mrk memulai.
Terperangkap dlm tingkat "saya". Semuanya tentang saya.

Selanjutnya Elia berkata, "Tinggallah di Betel".
Tetapi Elisa menolak,
Betel adalah tempat dimana Tuhan berbicara kpd Yakub. Dalam hal tertentu, Betel adalah tempat untuk belajar dan beribadah. Ada banyak nabi di sana yg bisa mengatakan kpd jemaat apa yg Allah katakan.

Ada banyak orang Kristen yg merasa puas telah datang kpd Kristus dan kemudian terlibat di dlm ibadah dan pelajaran Alkitab. Sepertinya apa yg mrk lakukan hanya terbatas untuk meneguhkan iman mrk sendiri saja.

Selanjutnya Elia dan Elisa pergi ke Yerikho, suatu tempat kemenangan besar bagi umat Allah.
Elia berkata, "Tinggallah di sini".
Tetapi Elisa menolak.

Banyak orang yg masuk ke dlm perangkap berkemah di tempat kemenangan masa lalu. Jika Allah telah memberkati kita pd titik tertentu, mudah sekali bagi kita untuk kemudian duduk dan beristirahat.
Kita tidak boleh melakukannya.

Terakhir, Elia dan Elisa pergi ke sungai Yordan, tempat dimana Allah akan mengangkat Elia ke surga.
Beberapa kali diceritakan dlm Alkitab bahwa sungai Yordan melambangkan penyeberangan dari satu kehidupan ke kehidupan berikutnya.
renungan kristen sungai jordan (2)
Inilah yang Elisa lakukan.
Ketika ia menyeberang, ia adalah seorang pelayan.
Dan ketika ia kembali, Elisa sudah menjadi seorang nabi.
Elisa MENYERAHKAN HIDUPNYA untuk melayani Tuhan dan pada gilirannya ia mendapat hidup baru yg lebih baik.

Sungguh suatu sukacita besar melihat orang-orang Kristen datang ke tempat yg terakhir ini. Berupa PENYERAHAN DIRI SECARA TOTAL kepada panggilan apapun yg Allah berikan kpd mereka.
Mereka telah menyeberang.
Mereka telah menyerahkan hidup mereka bagi Kristus.
Mereka MEMILIKI VISI,  CARA PANDANG YANG UTUH, dan telah SUNGGUH-SUNGGUH MENGERTI apa yang Paulus maksudkan ketika ia berkata, "KAMU TELAH DIBELI, DAN HARGANYA TELAH LUNAS DIBAYAR" (1 Korintus 6:19-20)
Apakah anda orang Kristen seperti itu?

Amin.
Salam hangat dari team Nafiri Kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

POSTINGAN TERAKHIR

Hidup Harus Bersyukur

Hidup Harus Bersyukur 1 Tesalonika 5 : 18 "Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allaah di dalam Kristus Y...

POPULER DIBACA